GUBERNUR Jawa Timur Bakti Sosial Di Desa Kunjorowesi Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto
GEREBEK.COM Pada hari Senin 19 Juni 2023 mulai jam 11.30 wib. sampai dengan selesai, bertempat di Lokasi Tandon Air Bersih Dusun Telogo Desa Kunjorowesi Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto, telah dilaksanakan kegiatan Kunjungan Bakti Sosial oleh GUBERNUR Jawa Timur (Dra.Hj.Khofifah Indar Parawansa, M.Si.) beserta OPD terkait di Propinsi Jawa Timur.
Hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain:
1).Dra.Hj.Khofifah Indar Parawansa, M.Si. (GUBERNUR Jawa Timur) beserta OPD terkait di Jawa Timur., 2).dr.Hj.Ikfina Fahmawati, M.Si. (BUPATI Mojokerto) beserta OPD terkait di Kabupaten Mojokerto.,
3).FORKOPIMCA Ngoro (CAMAT: Sugeng Nuriyadi, M.Si. , KAPOLSEK: AKBP. Subiyanto, SH., DANRAMIL 0815/12 : Kapten Inf. Heru Widodo Saputro).,
4).H.Sudarsono (Kepala Desa) beserta Perangkat Desa, TOGA, TOMAS, LINMAS, BABINSA, BHABINKAMTIBMAS, dan puluhan warga Desa Kunjorowesi.,
5).Relawan BPBD Kabupaten Mojokerto dan Propinsi Jawa Timur, Relawan TAGANA Kabupaten Mojokerto dan Propinsi Jawa Timur ., dan para undangan lainnya.
Dalam sambutan singkatnya, Ibu Ikfina BUPATI Mojokerto pada intinya mengatakan: "Bahwa hari ini merupakan suatu kebahagiaan bagi warga Desa Kunjorowesi, karena ada kunjungan Ibu Khofifah GUBERNUR Jawa Timur.
Semoga penyaluran air bersih ini bisa membantu warga Desa Kunjorowesi Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto".
Sambutan / arahan Ibu Khofifah GUBERNUR Jawa Timur, yang antara lain beliau mengatakan: "Alhamdulillah, hari ini kita bisa memberikan bantuan berupa air bersih kepada warga Desa Kunjorowesi Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto. Kita perlu kerja sama antara PEMPROP, PEMKAB dan RELAWAN untuk memupuk kekompakkan, dan tugas kita yaitu memberikan suplay air bersih.
Hari ini BPBD Propinsi Jawa Timur membagikan 300 jurigen, 4 tandon air kapasitas 1.200 liter, serta terpal tandon air 10 pcs. kepada masyarakat Dusun TELOGO Desa Kunjorowesi Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto.
Musim kemarau di Jawa Timur diperkirakan mulai Mei sampai September, puncaknya diperkirakan akhir Juli sampai Agustus.
Menurut BNPB diperkirakan kekeringan di Jawa Timur dialami di 221 Kecamatan dari 777 Kecamatan di Jawa Timur, mulai kategori kering berat, kering sedang dan kering langka. Kita semua cari solusi baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Saya mengajak semua pihak bergotong royong saling membantu dan saling mencari solusi seperti karakter warga Jawa Timur yang kuat semangat gotong royongnya". BPwk.
